LUWU TIMUR - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Luwu Timur menggelar Paripurna dalam rangka mendengarkan jawaban bupati atas pemandangan umum fraksi-fraksi DPRD Luwu Timur Terhadap Rancangan Perda APBD Tahun Anggaran 2021.
Paripurna dipimpin oleh Ketua DPRD Luwu Timur, H. Amran Syam, dan Ketua Komisi 2, Abdul Munir Razak. Hadir Pjs Bupati Luwu Timur, Jayadi Nas, dan segenap jajarannya, Anggota DPRD, Perwakilan Kapolres Luwu Timur, maupun Pabung TNI, Mayor (Inf) Martinus Pagasing dalam video conference, Selasa (17/11/2020).
Pjs Bupati Luwu Timur, Jayadi Nas dalam kesempatannya mengatakan pemandangan umum fraksi-fraksi DPRD Luwu Timur telah mencerminkan adanya perhatian dan kepedulian serta tanggungjawab yang besar dengan rasa kebersamaan dan kerjasama yang telah terjalin selama ini untuk berkomitmen dalam membangun dan melaksanakan pelayanan publik di kabupaten luwu timur.
Pjs Bupati juga menyampaikan kesamaan pendapatnya dengan peningkatan PAD seperti yang diutarakan pada pemandangan umum fraksi PAN, fraksi Gerindra dan fraksi Nasdem.
Terkait usulan fraksi Nasdem mengenai puskesmas didorong menjadi Badan Layanan Umum Daerah (BLUD), dirinya menyampaikan bahwa akan menjadi bahan pertimbangan oleh OPD terkait yakni Dinas Kesehatan.
“Terkait dukungan DPRD tentang penyertaan modal pemerintah kepada Bank Sulselbar, kami ucapkan terimakasih, ” kata Jayadi Nas menjawab pendapat Akhir dari Fraksi Hanura, Fraksi Golkar, Fraksi PDI Perjuangan dan Fraksi Nasdem.
Menjawab pemandangan umum fraksi Golkar, terkait Program fisik yang tertunda Tahun Anggaran 2020 akibat covid19, Jayadi Nas mengatakan hal tersebut telah menjadi pertimbangan dan prioritas pemda dengan memperhatikan kemampuan keuangan yang ada.
“Juga menjawab fraksi Golkar mengenai langkah strategis pemanfaatan penyertaan modal, pemda akan monitoring kinerja BUMD, ” kata Jayadi Nas.
Jayadi juga sepakat dengan pandangan fraksi Gerindra dan fraksi PDI Perjuangan, bahwa program prioritas harus berdampak positif dan dirasakan oleh masyarakat. (JIS)