LUWU TIMUR, - Unit Pengumpul Zakat (UPZ) melaksanakan rapat kerja pengelolaan zakat UPZ Desa tahun 2021 yang dilaksanakan di Kantor Desa Lambara Harapan (15/01/2021).
Kegiatan Rapat Kerja ini juga dihadiri, Ketua BAZNAS Luwu Timur, Abdul Salam Nur, Lc., M.Si, Kepala Bidang Pengumpulan, Jasmine Aulia Lorca, Kepala Bidang Pendayagunaan, Muh. Nur, Kholis, Kepala Bidang Umum, Muhammad Sultan, Manager Media Komunikasi, Aidil Zul, Sekretaris Desa Lambara Harapan, Reskyanto, Ketua UPZ Desa Lambara Harapan, Arsyil, Pengurus UPZ Desa Lambara Harapan, dan Masyarakat Desa Lambara Harapan.
Sekretaris Desa Lambara Harapan, Reskyanto mengatakan dengan adanya BAZNAS Luwu Timur membentuk UPZ di Desa Lambara Harapan sangat meningkat pengumpulan Zakat Maal di Desa Kami sudah 30% dari 320 KK yang membayar Zakat, Semoga dengan sinergi Pemerintah Desa, BAZNAS Luwu Timur dan UPZ Desa bisa lebih meingkatkan pengumpulan zakat Tahun ini.
Semoga dengan Rapat Kerja ini UPZ Desa Lambara Harapan lebih memahami pengelolaan zakat secara profesional.
“Salah satu potensi besar zakat bisa di optimalkan melalui sektor pertanian. Kalau ini maksimal zakatnya, tentu masyarakat akan mendapatkan manfaat. Salah satunya mendukung sektor pertanian melalui berbagai bantuan, ” tambahnya.
Sementara itu, Ketua Baznas Luwu Timur, Abdul Salam Nur, mengatakan kegiatan rencana kerja guna untuk evaluasi kinerja UPZ, mercenakan program penyaluran dan rencana pengumpulan yang akan dicapai pada tahun depan 2021.
Sekretaris di Desa Lambara Harapan, Reskyanto berterima kasih kepada BAZNAS atas fasilitas yang diberikan terhadap UPZ.
"Saya berterimakasi Kepada BAZNAS Luwu Timur telah memfasilitasi kami menyampaikan risilah zakat dan saya juga berterimikasih kepada masyarakat Desa Lambara Harapan yang telah berzakat ke UPZ Desa Lambara Harapan, pengumpulan Zakat UPZ Desa hari ini Sebesar Rp 74.400.000, Mari kita bersinergi dengan Pemerintah Desa untuk kebangkitan zakat di Luwu Timur, " tutur Sekretaris Desa Lambara Harapan, Reskyanto.
"Kepada para pengurus UPZ Desa, mari kita lebih bersemangat lagi untuk menjemput dan memberikan pemahaman kepada masyarakat Desa Lambara Harapan, " pungkasnya.
Diketahui jumlah muzakki penen pertama ada 30 KK Rp. 18.650.000, dan panen kedua 56 KK Rp 55.75000 jadi total keseluruhan pengumpulan Rp 74.400.000, -.(JIS)