LUWU TIMUR, - Warga Salociu, Desa Ussu, Kecamatan Malili, Kabupaten Luwu Timur, di buat panik dan resah dengan adanya lumpur yang mengalir serta mengenangi jalan poros trans Sulawesi dan pemukiman warga, Jumat (15/01/2021) malam.
Lumpur tersebut di duga adalah rembesan yang berasal dari area pertambangan nikel PT. Prima Utama Lestari (PUL) yang berada dibelakang pemukiman warga Dusun Salociu hingga di anggap bisa mengancam keselamatan warga sekitar.
“Iye, lumpur tersebut bersumber dari lokasi tambang, ” ungkap salah satu warga dusun Salociu.
Menurutnya, hal itu disebabkan curah hujan yang tinggi sehingga menimbulkan aliran air disertai lumpur dari areal penambangan dan tumpah ke Jalan setinggi mata kaki.
“Tidak ada korban jiwa maupun rumah warga yang tertimpa material dari kejadian itu, namun warga setempat dibuat khawatir akan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Makanya kami minta aktivitas tambang PT PUL di lokasi tersebut dihentikan, ” tandasnya.
Terpisah, Kepala BPBD Luwu Timur, Muhammad Zabur saat dikonfirmasi jurnalis Indonesiasatu.co.id mengatakan, kalau kejadian itu disebabkan luapan lumpur dari sediment pond milik PT PUL yang diakibatkan curah hujan yang tinggi.
“Saat ini di lokasi kejadian sudah dilakukan pembenahan agar tidak ada lagi genangan lumpur di jalan raya, ” terangnya.
Tak sampai disitu, ia juga menghimbau ke warga yang bermukim di wilayah tersebut agar waspada, karena akhir-akhir ini Luwu Timur diguyur hujan deras.(JIS)